Mengenal Sejarah Club FC Kaiserslautern -Kaiserslautern selaku suatu kota bisa jadi sangat diketahui selaku komunitas militer AS terbanyak di luar AS– diucap selaku“ K- town” sebab orang Amerika kesusahan mengucapkan nama tersebut– sebab kedekatannya dengan Pangkalan Hawa Ramstein, namun regu sepak bolanya senantiasa jadi raksasa game Jerman. Lautern, semacam yang mereka diketahui selaku kependekan, merupakan juara 2 kali di masa pra- Bundesliga dengan regu yang dipandu oleh legenda Fritz Walter, yang jadi kapten Jerman mengarah kejayaan Piala Dunia 1954. Mereka pula ialah anggota pendiri Bundesliga pada tahun 1963, namun tidak sering jadi penantang dalam sebagian dekade dini liga.
Itu terjalin sampai 1990/ 91, kala mereka timbul selaku juara kejutan, sehabis finis di posisi ke- 12 tahun lebih dahulu, dengan regu yang meliputi Stefan Kuntz, Bruno Labbadia, Bjarne Goldbaek, serta Thomas Dooley. Hendak namun, masa bakti mereka di Bundesliga berakhir pada 1996 dengan degradasi, walaupun memenangkan Piala DFB seminggu setelah itu. Mereka bangkit kembali di dasar Otto Rehhagel serta terus mengejutkan dunia sepak bola dengan memenangkan Bundesliga pada 1997/ 98– awal serta salah satunya kali klub yang dipromosikan jadi juara, sehabis memuncaki klasemen dari Matchday 4 serta membanggakan Michael Ballack muda di regu.
1. FC Kaiserslautern
Tahun di Bundesliga:
44( 1963- 96, 1997- 2006, 2010- 12)
Penampilan paling banyak:
Werner Melzer( 374)
Berhasil paling banyak:
Klaus Toppmöller( 108)
Pemain termuda: Franco Foda( 17 tahun, 5 bulan, 22 hari)
Banyak pasang surut yang terjalin, dengan penyusutan ke divisi ketiga berakhir pada tahun 2018, di mana mereka hendak menghabiskan 4 tahun saat sebelum kembali ke Bundesliga 2. Tetapi para pendukung setia di Fritz- Walter- Stadion– pula diketahui selaku Betzenberg, ataupun cuma Betze– sudah memandang sebagian pertandingan yang luar biasa sepanjang bertahun- tahun. Itu tercantum kemenangan 7- 4 atas
Bayern Munich
pada bulan Oktober 1973 walaupun tertinggal 4- 1 sehabis 57 menit. Ceritanya merupakan kalau Josef Pirrung, yang mencetak 2 berhasil hari itu, langsung ditawari kontrak oleh Bayern namun menolaknya. Serta terdapat perempat final Piala UEFA 1981/ 82 melawan Real Madrid, di mana Lautern membalikkan kekalahan 3- 1 pada leg awal di Spanyol dengan
menang 5- 0– kekalahan terberat Real di kompetisi Eropa. –Kampusbola.id