5 alibi buat bergairah menyongsong masa Bundesliga 2024/ 25 – Hitung mundur sudah diawali sampai dimulainya masa Bundesliga 20224/ 25. Juara bertahan Bayer Leverkusen hendak mengawali laga pada 23 Agustus– berikut 5 alibi kenapa Kamu tidak mau melupakan satu tendangan pun…
1) Levante yang tidak terkalahkan
Leverkusen merupakan regu yang wajib dikalahkan sehabis menumbangkan Bayern Munich yang perkasa pada 2023/ 24. Mereka pula memenangkan Piala DFB, sembari tidak terkalahkan dalam rekor Jerman 40 pertandingan dalam negeri sepanjang kampanye yang nyaris sempurna. Apakah itu cuma sekali, ataupun apakah The Invincibles asuhan Xabi Alonso merupakan batu tes baru sepak bola Jerman? Mereka hendak susah dihentikan- terutama sehabis mempertahankan jasa pemain bintang semacam Alejandro Grimaldo serta Florian Wirtz- tetapi tidak hendak terdapat kekurangan regu yang berupaya menjatuhkan mereka satu ataupun 2 tingkatan.
2) Bayern- nya Kompany
Masa tanpa trofi awal semenjak 2011/ 12 di balik mereka, Bayern hendak jadi yang terdepan dalam antrian para pemburu. Thomas Tuchel pindah, dengan mantan bek Hamburg, Manchester City serta Belgia Vincent Kompany selaku penggantinya yang lincah di ruang rehat Allianz Arena. Si juara bertahan pula sudah mendapatkan jasa bek Jepang Hiroki Ito, sedangkan memenuhi prospek muda Josip Stanišić– pemenang gelar bersama Leverkusen masa kemudian– serta Arijon Ibrahimović dengan kontrak baru; seluruh itu saat sebelum dimulainya latihan pramusim secara formal, serta seluruh itu dengan tujuan buat mengembalikan apa yang mereka yakini selaku hak mereka ke Munich. Serta jangan lupakan Harry Kane, yang mengakhiri masa debutnya cuma kurang 5 berhasil buat menyerupai rekor 41 berhasil Robert Lewandowski buat satu masa.
3) Dortmund bangkit kembali
Semacam Bayern, Dortmund diharapkan tampak jauh lebih baik di kompetisi dalam negeri. Walaupun tampak lebih baik dari rival besar mereka di selatan dengan menggapai final Liga Champions UEFA 2023/ 24, BVB cuma sukses finis di posisi kelima Bundesliga. Itu telah lumayan buat mendesak klub buat membuka lembaran baru, dengan legenda klub NuriŞahin mengambil alih Edin Terzić selaku pelatih kepala, serta Marco Reus dan Mats Hummels pindah. Alangkah hebatnya bilaŞahin bisa bawa kembali masa- masa indah ke BVB, sehabis memenangkan gelar selaku pemain di Signal Iduna Park di dasar asuhan Jürgen Klopp pada 2010/ 11.
4) Kanak- kanak Kembali Berbaju Cokelat
St. Pauli terdegradasi kalaŞahin menolong Dortmund asuhan Klopp memenangkan gelar Bundesliga awal dari 2 gelar Bundesliga berturut- turut. Sehabis 13 tahun di Bundesliga 2, para pemuda berbaju cokelat kembali. Klub kultus utama Jerman kembali ke masa besar selaku salah satunya perwakilan papan atas Hamburg– kota terbanyak kedua di negeri itu– sehabis memenangkan Bundesliga 2 di depan rival utara Holstein Kiel. Fabian Hürzeler semenjak itu dikirim ke Inggris buat mengambil alih kendali di Brighton& Hove Albion, namun etos alternatif Pauli– tercermin dalam bermacam kampanye anti- sayap kanan klub, peralatan kandang cokelat, serta bendera gelap yang dihiasi tengkorak serta tulang bersilang– merupakan kedatangan yang tidak tergoyahkan di Millerntor- Stadion yang tidak terdapat bandingannya. Pertanyaannya merupakan: dapatkah pelatih baru Alexander Blessin membangun kembali tempat mereka di tingkatan atas?
5) Seluruh kesenangan di pameran
Pauli serta pemain baru Kiel merupakan bonus yang disambut baik buat divisi yang menawarkan sedikit suatu buat seluruh orang, dari raksasa semacam Bayern, Leverkusen, Dortmund serta RB Leipzig, sampai paket kejutan semacam runner- up 2023/ 24
VfB Stuttgart, serta Heidenheim– pemain Bundesliga awal kali Frank Schmidt berganti jadi debutan play- off Liga Konferensi Eropa UEFA. Tabel paling atas Jerman pula melampaui rekan- rekan kontinentalnya buat berhasil per pertandingan serta rata- rata kedatangan yang sangat besar, sedangkan jadi rumah untuk talenta dunia yang lagi naik daun serta bintang- bintang mapan. Bundesliga lumayan simpel Sepak Bola Semacam Itu Sepatutnya.-Kampusbola.id