Masyarakat Vietnam Ledek Kemenangan Telak 6-0 Timnas Indonesia – Keberhasilan Garuda Muda Telak 6- 0, Timnas Indonesia U- 19 atas Timnas Filipina U- 19, Kemenangan ini bawa Indonesia langsung melesat ke puncak klasemen Tim A dengan 3 poin. Mereka dipepet ketat Timnas Timor Leste U- 19 yang pula mencapai 3 poin usai menang 3- 2 atas Kamboja U- 19 di laga perdana Tim A
Usai laga itu diselenggarakan, penampilan Timnas Indonesia U- 19 ramai disorot. Netizen beramai- ramai mengantarkan penilaiannya atas aksi pasukan Indra Sjafri. Banyak yang menyanjung, terdapat pula yang malah meledek semacam yang dicoba beberapa netizen Vietnam di media sosial.
Warga Vietnam ini apalagi menyebut kalau Timnas Indonesia U- 19 cuma beruntung saja dapat bebas dari tim susah. Walhasil, kemenangan besar serta gampang juga dapat diraih Garuda Nusantara.
Beruntung untuk mereka kali ini tidak satu tim dengan Vietnam serta Thailand, bila tidak mereka hendak menuntut Vietnam serta Thailand ke AFC serta meninggalkan AFF( kenyataan 2022 fans mereka mengecam pemain Vietnam sebab bermain imbang dengan Thailand di pertandingan terakhir penyisihan tim serta membuat mereka tersingkir),” tulis akun Vu Pho** dalam kolom pendapat unggahan Asean Football.
MEDIA Vietnam, Soha. vn, menyebut kemampuan Timnas Indonesia diperkuat 3 penyerang naturalisasi tambajan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia membuat ciut 2 lawan mereka di Tim C, Bahrain serta Cina.
Semata- mata dikenal, Timnas Indonesia memanglah berpeluang diperkuat 3 penyerang naturalisasi bonus di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Sebanyak 3 penyerang yang diartikan merupakan Jens Raven( FC Dordrecht U- 21), Mauresmo Hinoke( FC Dordrecht U- 21) serta Ole Romeny( FC Utrecht).
Jens Raven telah formal jadi Masyarakat Negeri Indonesia( WNI) semenjak 2 minggu kemudian. Ajang Piala AFF U- 19 2024 bisa dijadikan momen Jens Raven unjuk gigi supaya dipanggil pelatih Timnas Indonesia senior, Shin Tae- yong, mentas di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sedangkan itu, Mauresmo Hinoke lekas menempuh proses naturalisasi. Dia diproyeksikan ambil bagian dikala Timnas Indonesia U- 19 turun di Kualifikasi Piala Asia U- 20 2025 pada 25- 29 September 2024.
Terakhir terdapat Ole Romeny. PSSI kabarnya masih berupaya membujuk penyerang 24 tahun itu supaya bersedia menguatkan Timnas Indonesia.
Bila ketiga nama di atas bergabung, Shin Tae- yong dapat langsung memainkan ketiganya selaku pengisi lini depan. Ole Romeny bisa diandalkan selaku winger kanan, Mauresmo Hinoke( winger kiri) serta Jens Raven( penyerang tengah).
Kedatangan mereka membuka kesempatan Timnas Indonesia, paling tidak finis keempat di Tim C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Finis di posisi 4 membuat skuad Garuda melanjutkan perjuangan di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kesempatan Timnas Indonesia menumbangkan Bahrain serta Cina jauh lebih terbuka dibanding dikala mengalami 3 regu lain di Tim C yang notabene regu langganan Piala Dunia, ialah Jepang, Australia serta Arab Saudi.
Berita gembira tiba dari Timnas Indonesia sehingga memunculkan kekhawatiran untuk Cina,” tulis dalam judul postingan yang terbuat Soha.
Jens Raven formal jadi WNI 2 pekan kemudian serta siap bermain buat Timnas Indonesia. Mauresmo Hinoke tengah menempuh prosedur naturalisasi serta Ole Romeny terus diburu PSSI. Dengan keterampilan pemain naturalisasi, Garuda Muda Indonesia memberikan banyak kesusahan untuk para pesaingnya secara langsung, seperti Timnas Cina serta Bahrain,