Everton Pesta Empat Gol Tanpa Balas, Pecah Rekor Liga Inggris – Everton mencapai kemenangan dalam Liga Inggris mengalahkan Wolverhampton Wanderers di Goodison Park.
Ashley serta Orel mencetak berhasil di babak awal, saat sebelum 2 berhasil bunuh diri dari Craig Dawson di babak kedua membenarkan kemenangan berarti untuk regu tuan rumah buat naik ke peringkat di klasemen.
Jalannya Pertandingan Everton vs Wolves
Everton menemukan keberuntungan besar kurang dari 70 detik sehabis pertandingan diawali, dikala Wolves bekerja sama dengan Rayan Ait- Nouri yang membagikan umpan silang kepada Jorgen Strand Larsen. Larsen berupaya menendang bola ke arah gawang, tetapi tembakannya terjatuh ke tanah serta bahaya sukses diatasi.
Kiper Everton Pickford menyelamatkan timnya dengan menggagalkan tembakan dari Mathew. Everton membayar kegagalan tersebut dengan membuka keunggulan 2 menit setelah itu, kala Young membebaskan tendangan leluasa indah yang meluncur ke pojok dasar gawang.
Semangat Everton terus menjadi bertambah, serta pada menit ke- 16, James Tarkowski melompat besar di atas pertahanan Wolves buat menyundul bola ke gawang. Tetapi, sehabis dicoba pengecekan VAR, keputusan menampilkan kalau Mangala dalam posisi offside serta mengusik jalannya game.
Kedua regu mempunyai kesempatan, dengan Dominic Calvert- Lewin yang kandas menggunakan kesempatan sehabis dihadang kiper Wolves, Jose Sa, sedangkan Larsen pula membuang 2 peluang emas buat regu tamu.
Berhasil selanjutnya sangat krusial– serta itu jadi kepunyaan Everton. Wolves kandas mengestimasi tendangan leluasa dengan baik, serta bola jatuh dengan baik buat Mangala yang setelah itu membebaskan tembakan yang membentur pemain lawan serta masuk ke gawang.
Sehabis 2 kali kehabisan keunggulan 2 berhasil masa ini, suporter Everton bisa jadi tidak seluruhnya percaya kemenangan hendak tercapai kala babak kedua diawali. Tetapi, kekhawatiran itu dengan kilat teratasi kala Everton menaikkan keunggulan cuma 4 menit sehabis interval.
Dwight McNeil mengirimkan tendangan sudut yang sempurna, di mana Sa kandas mengestimasi arah bola serta bek Wolves, Dawson, malah menyundul bola ke gawangnya sendiri.
Sehabis berhasil kedua Everton dianulir oleh Iliman Ndiaye, berhasil keempat kesimpulannya terbentuk pada menit ke- 73. McNeil kembali jadi pencipta berhasil kala tendangan bebasnya menimbulkan kekacauan, yang berujung pada berhasil bunuh diri kedua Dawson.
Sejujurnya, kemenangan ini dapat saja lebih meyakinkan di akhir pertandingan, dikala Everton terus membagikan tekanan, tetapi pemain pengganti Jack Harrison 2 kali melupakan kesempatan emas sehabis kerja bagus dari Armando Broja di debutnya.
Kemenangan ini berikan kelegaan di Goodison Park, walaupun cuma jadi kemenangan ketiga masa ini. Tetapi, kemenangan ini membagikan jarak lebih jauh antara Everton serta 3 regu terbawah, dan membagikan momentum menjelang derby Merseyside melawan Liverpool.
Ashley Young Pecahkan Rekor Liga Inggris
Ashley Young mencatatkan 2 sejarah dengan golnya melawan Wolves pada Rabu malam.
Bek Everton ini membuka skor di Goodison Park dengan tendangan leluasa yang ditempatkan dengan sempurna ke pojok dasar gawang.
Orel Mangala setelah itu menggandakan keunggulan Toffees dalam babak awal yang impresif untuk regu asuhan Sean Dyche.
Tetapi, berhasil Young lah yang menjadikannya pemegang rekor Liga Premier.
Young saat ini jadi pemain tertua yang mencetak berhasil lewat tendangan leluasa langsung dalam sejarah kompetisi ini. Rekor tersebut sudah dipegang lebih dari 2 dekade oleh mantan pemain internasional Inggris yang lain.
Stuart , yang saat ini bekerja buat talkSPORT, lebih dahulu mencetak tendangan leluasa buat West Ham melawan Arsenal.
Sedangkan itu, Young saat ini pula jadi pencetak berhasil keempat tertua dalam sejarah Liga Premier.
Dia melewati Ryan Giggs serta menempati posisi di balik Thiago Silva, Dean Windass, serta Teddy Sheringham dalam catatan selama masa.
Sheringham pula ialah salah satunya pemain yang berumur 40 tahun ataupun lebih yang sempat mencetak berhasil di liga ini, dengan berhasil terakhirnya terbentuk buat West Ham melawan Portsmouth pada Hari Boxing 2006, dikala berumur 40 tahun serta 268 hari.